OUTLINE

0 komentar
1.Pengertian Outline ?
kerangka (outline) atau garis-garis besarnya. Suatu kerangka karangan merupakan sebuah rancangan atau rencana kerja yang mengarahkan penulis agar dapat menyusun gagasan-gagasan secara teratur dan logis. Penyusunan kerangka karangan sangat dianjurkan agar penulis terhindarkan dari kesalahan-kesalahan yang tidak perlu.

2. Manfaat dari Outline ?
Kegunaan kerangka karangan bagi seorang penulis, antara lain, adalah:
• Membantu penulis menyusun karangan secara teratur sehingga tidak membahas satu gagasan sampai dua kali atau bahkan lebih.
• Mencegah penulis keluar dari ruang-lingkup topik yang telah dirumuskan.
• Memperlihatkan bagian-bagian pokok suatu karangan serta memberi kemungkinan bagi perluasan bagian-bagian tersebut.
• Memperlihatkan kepada penulis bahan-bahan atau materi apa yang diperlukan dalam pembahasan yang akan ditulisnya nanti.
• Menjamin penulisan bersifat konseptual, menyeluruh dan terarah.

3. Langkah2 menyusun Outline ?
* Merumuskan tema yang jelas berdasarkan suatu topik dan tujuan yang akan di capai melalui topik itu, tema harus berbentuk tesis atau pengungkapan maksud.
* Mengadakan inventarisasi atau mengumpulkan topik-topik bawahan yang dianggap merupakan rincian dari tesis atau pengungkapan maksud tadi.
* Mengadakan evaluasi semua topik bawahan yang telah tercatat pada langkah kedua diatas.
* Untuk mendapatkan sebuah kerangka karangan yang sangat rinci maka langkanh kedua dan ketiga dilakukan secara berulang-ulang untuk menyusus topik-topik yang lebih rendah tingkatannya.
* Terakhir, menentukan sebuah pola susunan yang paling sesuai untuk mengurutkan semua rincian dari tesis atau pengungkapan maksud sebagai yang telah diperoleh dari langkah diatas.

4. Macam-macam Outline!
* Berdasarkan Sifat Rincian
a) Kerangka karangan sementara / non-Formal
b) Kerangka karangan Formal
* Berdasarkan perumusan teks
a) Kerangka Kalimat
b) Kerangka Topik
c) Gabungan kerangka kalimat dan kerangka topik

TOPIK

0 komentar
1. jelaskan syarat2 topik yang baik !
a.Topik harus menarik perhatian penulis.
Topik yang menarik perhatian akan memotivasi pengarang penulis secara terus- menerus mencari data-data untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapinya.Penulis akan didorong agar dapat menyelesaikan tulisan itu sebaik-baiknya.Suatu topik sama sekali tidak disenangi penulis akan menimbulkan kesalahan.Bila terdapat hambatan ,penulis tidak akan berusaha denngan sekuat tenaga untuk mengumpulkan data dan fakta yang akan digunakan untuk memecahkan masalah.

b. Diketahui oleh penulis.
Penulis hendaklah mengerti atau mengetahui meskipun baru prinsip-perinsip ilmiahnya.
Contoh:

* Mencari sumber-sumber data dari mana pun.
* Metode atau penerapan yang digunakan.
* Metode analisis yang akan digunakan.
* Buku-buku referensi yang digunakan.

c. Jangan terlalu baru,jangan terlalu teknis dan jangan terlalu kontroversial.
Bagi penulis pemula,topik yang baru kemungkinan belum ada referensinya dalam kepustakaan.Topik yang terlalu teknis kemungkinan dapat menjebak penulis bila tidak benar-benar menguasai bahan penulisannya.Topik yang kontroversial akan menimbulkan kesulitan untuk bertindak secara objektif.

d. Bermanfaat.
Topik yang dipilih hendakanya bermanfaat yang ditinjau dari segi akademis maupun segi praktis.

e.Jangan terlau luas.
Penulis harus membatasi topik yang akan ditulis.Setipa penulis harus betul-betul yakin bahwa topik yang dipilihnya cukup sempit dan berbatas untuk digarap sehingga tulisannya dapat terfokus.

2. jelaskan dan berikan contoh cara2 pembatasan topik !
Pembatasann topik sekurang-kurangnya dapat membantu pengarang dalam beberapa hal;
* Memungkinkan pennulis penuh dengan keyakinan dan kepercayaan bahwa topik tersebut benar-benar diketahuinya.
* Memungkinkan penulis mengadakan penelitian lebih intensif mengenai masalahnya.

Cara membatasi sebuah topik dapat dilakukan dengan cara;
a. Tetapkanlah topik dalam kedudukan central.
Contoh; Komunikasi.
b.Ajukan pertanyaan apakah topik tersebut masih dapat dirinci , bila dapat tetapkan lah.
c.Tetpkanlah yang mana subtopik yang akan dipilih
d. Ajukan pertanyaan apakah subtopik yang dipilih masih dapat dirinci lebih lanjut.
Contohnya , komunikasi. Keterangan gambar, dengan gambar tadi kita dapat menarik menjadi sebuah tema,dan yang paling terakhir yang tidak bisa di bagi lagi mejadi subobjek.

Dirumuskan menjadi sebuah tema;
“Komunikasi antar mahasiswa junior gunadarma”


3. sebutkan dan jelaskan syarat2 judul yang baik !
Judul adalah nama yang dipakai untuk buku, bab dalam buku, kepala berita, dan lain-lain; identitas atau cermin dari jiwa seluruh karya tulis, bersipat menjelaskan diri dan yang manarik perhatian dan adakalanya menentukan wilayah (lokasi). Dalam artikel judul sering disebut juga kepala tulisan. Ada yang mendefinisikan Judul adalah lukisan singkat suatu artikel atau disebut juga miniatur isi bahasan. Judul hendaknya dibuat dengan ringkas, padat dan menarik. Judul artikel diusahakan tidak lebih dari lima kata, tetapi cukup menggambarkan isi bahasan.

Judul dalam pembuatannya menuntut syarat-syarat :
1. Harus relevan, yaitu harus mempunyai pertalian dengan temanya, atau ada pertalian dengan beberapa bagian penting dari tema tersebut.
2. Harus provokatif, yaitu harus menarik dengan sedemikian rupa sehingga menimbulkan keinginan tahu dari tiap pembaca terhadap isi buku atau karangan.
3. Harus singkat, yaitu tidak boleh mengambil bentuk kalimat atau frasa yang panjang, tetapi harus berbentuk kata atau rangklaian kata yang singkat. Usahakan judul tidak lebih dari lima kata. Jika pengarang tidak dapat menghindakna dari judul yang panjang (terpaksa), maka dapat menemouh jalan keluar dengan menciptakan judul utama yang singkat, tetapi judul tambahan yang panjang.

Diksi

2 komentar
1. Apa yang di maksud dengan diksi ?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, diksi berarti "pilihan kata yang tepat dan
selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh efek
tertentu (seperti yang diharapkan)".
2. Jelaskan Hal-hal yang mempengaruhi pilihan kata berdasarkan kemampuan penguna bahasa
hal hal yang mempengaruhi dalah kreatifitas pengguna bahasa dalam menyampaikan apa
makna kata yang hendak ia sampaikan kepada lawan bicara maupun pembaca gagasan nya
3. Sebutkan dan jelaskan fungsi diksi
fungsi diksi ialah sebagai sarana mengaktifkan kegiatan berbahasa (komunikasi)
yang dilakukan seseorang untuk menyampaikan maksud serta gagasannya kepada orang
lain.

ragam bahasa

0 komentar
1. pengertian ragam bahasa ?
ragam bahsa adalah kberagaman penggunaan bahasa menurut konteks nya
2. sebutkan dan jelaskan hal-hal yang menyebabkan timbulnya ragam bahasa ?
hal yang dapat menyebabkan keragaman bahasa antara lain adalah budaya,budaya suatu
daerah sangat mempengaruhi keragaman bahasanya,contoh nya betawi
3. sebutkan dan jelaskan ragam bahasa resmi berdasarkan medianya ?
ragam bahasa menurut media nya
  1. Ragam bahasa Lisan

Ragam bahasa lisan adalah bahan yang dihasilkan alat ucap (organ of speech) dengan fonem sebagai unsur dasar. Dalam ragam lisan, kita berurusan dengan tata bahasa, kosakata, dan lafal. Dalam ragam bahasa lisan ini, pembicara dapat memanfaatkan tinggi rendah suara atau tekanan, air muka, gerak tangan atau isyarat untuk mengungkapkan ide.

  1. Ragam bahasa tulis

Ragam bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya. Dalam ragam tulis, kita berurusan dengan tata cara penulisan (ejaan) di samping aspek tata bahasa dan kosa kata. Dengan kata lain dalam ragam bahasa tulis, kita dituntut adanya kelengkapan unsur tata bahasa seperti bentuk kata ataupun susunan kalimat, ketepatan pilihan kata, kebenaran penggunaan ejaan, dan penggunaan tanda baca dalam mengungkapkan ide.

Contoh

Ragam bahasa lisan Ragam bahasa tulis

1. Putri bilang kita harus pulang 1. Putri mengatakan bahwa kita harus pulang

2. Ayah lagi baca koran 2. Ayah sedang membaca koran

3. Saya tinggal di Bogor 3. Saya bertempat tinggal di Bogor